Ads horizontal

Senin, 14 Maret 2011

Pengenalan tentang orgone

Orgone adalah energi yang diperkenalkan oleh Wilhelm Reich. Energi ini dipercaya sebagai energi pembantu kehidupan.



James Demeo menyebutkan sifat dari orgone yang disimpulkan oleh Wilhelm Reich adalah:

- Energi tanpa massa yang berada dan mengisi alam semesta

- Dapat menembus segala macam benda

- Sedikit terpengaruh oleh benda, benda logam mempunyai pengaruh yang berbeda dengan yang bukan logam.


Energi orgone disebutkan dapat memberikan pengaruh kepada benda mati maupun benda hidup. Efek yang sering dicontohkan untuk alam adalah kemampuan alat orgone untuk memanggil atau mengusir hujan.

Energi orgone juga dipergunakan sebagai penyembuhan melalui alat orgone blanket, orgone bucket pipe, orgone accumulator dan cloud buster.


Berdasar pada hasil penelitian dan hasil membaca buku oleh Karl Reichenbach, saya menyimpulkan bahwa:

- Orgone adalah energi fisik, sama seperti energi listrik dan energi magnet

- Orgone mempunyai polaritas, sehingga ada yang berlebihan dan ada yang kekurangan

- Sifat energi orgone terhadap benda atau makhluk lain bergantung pada polaritas

- Masing - masing benda mempunyai ciri atau polaritas orgone sendiri - sendiri

- Benda dapat mempunyai energi orgone sendiri, bisa satu polaritas ataupun dua polaritas.

- Bentuk atau bangun dapat mempengaruhi arah atau polaritas dari orgone yang dihasilkan

- Kristal menghasilkan energi orgone dan energi lain yang menambahkan sifat baru pada alat orgone

- Orgone dapat dipengaruhi oleh pikiran manusia, sehingga terkadang energi dari suatu alat sangat bergantung kepada siapa pembuatnya. Alat orgone yang dibuat dengan cara yangpersis sama dapat menghasilkan efek yang berbeda tergantung kepada siapa yang membuatnya.

- Energi orgone saya bedakan menjadi male dan female. Male berhubungan dengan aktifitas, female berhubungan dengan ketenangan.


Orgone adalah energi yang dapat dimanfaatkan untuk kenyamanan hidup kita seperti halnya listrik dan magnet. Akan tetapi karena kurangnya perhatian pada energi ini, kita malah mendapatkan kurangnya kenyamanan sebagai efek samping dari kemajuan teknologi kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar